Jumat, 08 April 2016

Dewa Wisnu Dalam Wujud Mohini Kisah Pemutaran Mandara Giri

Om Swastyastu
Berdasarkan kepercayaan Hindu, Mohini merupakan manifestasi dari Dewa wisnu yang mengambil wujud sebagai gadis cantik dan menawan. Mohini di dalam bahasa Sanskerta memiliki makna bunga melati.

Selain di dalam cerita Pemutara Gunung Mandara Giri, Mohini juga terdapat dalam Kisah lain. Di dalam kitab Wisnupurana, secara garis besar diceritakan terdapat seorang petapa yang bernama Bhasmasura. Basmasura yang diberikan kesaktian oleh Dewa Siwa karena puas dengan tapanya. Bhasmasura yang menginginkan sentuhan maut dimana jika Bhasmasura meletakan tangan di atas kepala yang dsentuhnya maka akan menjadi abu.

Permintaan Bhasmasura pun dikabulkan, karena sudah memiliki kekuatan yang hebat bhasmasura yang sebenarnya adalah seorang Asura berniat untuk membunuh Dewa Siwa. Dewa Siwa lari mengindari tangan dari Bhasmasura, kelanjutan ceritanya bisa dibaca disini.

baca juga: Bhasmasura di Kalahkan Dewi Mohimini

dewa wisnu dalam wujud mohini
dewa wisnu dalam wujud mohini

Dewa Wisnu Dalam Wujud Mohini
Di cerita sebelumnya, semua Ratna atau harta keluar dari samudra di bagikan kepada para Dewa dan Asura, tetapi para asura merebut Tirta Amerta yang dibawa oleh Dewa Dhanwantari. Kejadian ini membuat para Dewa resah dan meminta pertolongan kepada Dewa Wisnu.

Untuk menolong para Dewa, Dewa Wisnu merubah wujudnya menjadi gadis cantik dan menawan bernama Mohini. Dewa Wisnu yang dalam wujud Mohini datang ke pada para Asura yang sedang berpesta. Mohini kemudian bergabung bersama para Asura untuk berpesta pora. Mengaku sebagai Apsara, Mohini menuangkan minuman secara bergantian kepada para Asura sehingga membuat mabuk dan tidak sadar. Dengan kesempatan ini kemudian Tirta Amerta diambil dibawa ke Nirwana untuk dibagikan ke para Dewa.

Para Asura yang tersadar dengan siasat ini kemudian Sang Wipracitti dan Singhikan memerintahkan putranya yaitu Kalarau untuk merubah wujudnya menjadi Dewa dan pergi ke Nirwana untuk berbaur dengan para Dewa untuk mendapat bagian Tirta Amerta itu kembali.

Sampai di Nirwana Kalarau yang dalam wujud Dewa ikut dalam barisan untuk mengantri mendapatkan Tirta amerta. Kalarau yang tidak sabar menunggu giliran lalu melakukan hal yang licik dan di ketahui oleh para Dewa.

Selanjutnya, Kalarau yang penyamaranya diketahui oleh para Dewa dihukum oleh Dewa Wisnu sehingga terjadilah permusuhan antara Dewa Matahari dan Bulan yang berakibat pada terjadinya gerhana matahari dan gerhana bulan. kisah selanjutnya dapat dibaca dalam Kisah Kalarau Di Nirwana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar